Keyakinan yang menyakitkan :)

Karna sebenarnya semua hal paling menyakitkan itu terjadi di awal.

Dulu kita selalu seneng-seneng, kita selalu nganggep bahwa kita bisa meskipun kita cuman berdua. Kita tau semua hal paling menyenangkan kalo kita lakuin berdua, termasuk hal paling bodoh sekalipun. Aku gak pernah mikir kalo semua yang kita lakuin bakal jadi hal paling menyakitkan, untuk aku. Aku terlalu sayang kamu. Aku terlalu susah untuk melangkah sekarang, terlalu takut memulai karna aku takut menyukai semua hal yang indah di awal. Kamu itu pernah jadi bagian hidup aku. Kamu pernah jadi satu-satunya orang yang paling berharga buat aku. Aku gak pernah mau kamu tinggalin jauh-jauh, walau cuman sehari. Kamu pernah jadi alasan terbesar aku untuk menghadapi semua hal di hidupku dan kamu juga pernah menjadi alasan terbesarku untuk menghindari semua hal.

Sekarang, aku sendiri. Terpuruk dalam semua kenangan yang hanya aku yang rasa. Aku diam. Kemarin aku masih berpikir bahwa setidaknya aku masih ada sedikit di pikiranmu. Tapi ketika sekarang kamu bilang tidak, aku tau bahwa aku terlalu sabar untuk menunggumu melihatku. Aku tau kamu melihatku, tapi kamu melihatku dengan tatapan kosong. Sedangkan aku melihatmu dengan harapan yang tiada dua. Aku kangen kamu, kita. Atau aku hanya kangen aku dan aku. Gak ada kita, gak ada kamu. Aku pengen bilang bahwa kamu ada dihati aku sampai saat ini. Keyakinanku tentang kamu yang memikirkan aku jg ternyata salah. Itu berarti semua keyakinanku adalah kesalahan terbesarku. Kata orang kamu harus percaya atas apa yang kamu yakini. Tapi sekarang, aku berhenti untuk mempercayai keyakinanku. Karna aku tau, keyakinanku tidak pernah benar terhadapmu. Kamu harus tau, aku belum bisa menjauh dari kamu. Maaf

You May Also Like

0 comments